AED atau Defibrillator termasuk alat kesehatan Elektromedik yang memiliki banyak unsur atau komponen elektronik di dalamnya. Sebagaimana perangkat Elektronik lainnya, AED dan Defibrillator juga rentan terhadap kondisi lingkungan seperti suhu, iklim dan lain sebagainya. Untuk itu, anda yang memiliki alat ini hendaknya mengetahui bagaimana cara perawatan defibrillator agar perangkat anda dapat bertahan maksimal sesuai dengan yang terdapat dalam spesifiakasinya.
Sebagian pengguna tidak begitu memperdulikan tentang hal ini. Ketika sudah membeli sebuah perangkat AED atau Defibrillator, kemudian disimpan di sembarang tempat tanpa pernah melakukan pemeriksaan. Dan beberapa tahun kemudian ketika digunakan, ternyata tidak berfungsi secara maksimal. Oleh sebeb itu, ada baiknya anda memperhatikan beberapa opsi perawatan defibrillator berikut ini untuk mencegah hal – hal yang tidak diinginkan.
Beberapa Opsi Cara Perawatan alat Defibrillator
# Memanfaatkan Fitur Self Testing
Hampir semua perangkat medis, khususnya alat Elektromedik yang menggunakan sistem mikrokomputer memiliki fitur self testing. Yaitu sebuah sistem yang dapat melakukan pemeriksaan berbagai perangkat yang penting dari dalam.
Umumnya, alat ini akan secara otomatis melakukan self test ketika dinyalakan. Namun akan lebih baik, apabila anda rutin melakukan pemeriksaan, mingguan dan bulanan. Fitur ini dapat mendeteksi permasalahan yang timbul pada salah satu komponen atau beberapa bagian defibrillator yang tidak berfungsi dengan baik.
# Pemeriksaan Baterai Dan Pads Elektroda
Pads dan Baterai memiliki umur simpan atau masa kadaluarsa, umumnya pads dan baterai dapat digunakan 2 hingga 5 tahun tergantung dari produk yang anda miliki. Anda bisa melihat pada keterangan yang tertera pada manual book di perangkat AED atau Defibrillator anda.
Untuk maintenance atau perawatan kedua aksesoris ini cukup simpel. Anda cukup menyediakan satu buah penggantinya ketika sudah hampir mendekati masa kadaluarsa. Khusus untuk Pads AED, hanya dapat digunakan sekali. Sehingga setelah itu, anda harus menyediakan yang baru.
# Pemeriksaan Lengkap
Berbeda dengan self test yang bisa anda lakukan secara mandiri melalui perangkat, pemeriksaan lengkap ini hanya sesekali dilakukan. Akan lebih baik apabila dilakukan pemeriksaan dalam periode satu bulan sekali. Pemeriksaan ini dilakukan secara menyeluruh di semua sistem dan dari perangkat.
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa perangkat dalam kondisi normal dan siap digunakan. Kalibrasi juga penting, terutapa sistem deteksi irama jantung. Jangan sampai, sistem pendeteksi irama jantung yang tidak normal mengalami gangguan sehingga tidak dapat mengenali irama jantung berbahaya seperti fibrilasi ventrikel.
# Posisi Dan Peletakkan AED
Seperti yang sudah sedikit dibahas di bagian muka, perangkat AED dan Defibrillator merupakan perangkat Elektronik yang rentan terhadap kondisi dan keadaan lingkungan. Oleh sebab itu, hendaknya anda memperhatikan posisi peletakkannya. Jika di dalam ruangan, simpanlah di tempat dengan suhu yang sejuk. Apabila ditempatkan di luar ruangan (di lapangan), maka tempatkanlah di dalam box aed yang aman. Ini salah satu cara perawatan AED yang cukup efektif dan mudah dilakukan.
# Perhatikan Saat Mengganti Sparepart
Ketika perangkat AED anda rusak, atau anda ingin membeli sebuah Baterai AED yang baru maka perhatikanlah originalitas produk tersebut. Tidak disarankan untuk melakukan penggantian sparepart di sembarang tempat. Hendaknya anda melakukan penggantian sparepart di service center resmi dari produk anda. Hal ini tentu akan lebih aman dan terjamin originalitasnya. Aksesoris yang palsu tentu akan berpengaruh terhadap kinerja perangkat anda.
Nah itulah beberapa opsi yang bisa anda jadikan acuan dalam perawatan unit Defibrillator dan AED anda. Pastikan juga anda membeli produk alat – alat kesehatan di toko atau distributor alat kesehatan yang resmi. Sekian, semoga bermanfaat. Kunjungi katalog produk AED terbaik di toko kami dan dapatkan penawaran terbaik yang tidak anda dapatkan di tempat lainnya.
Silahkan Baca : Tips Penting Saat Akan Membeli AED atau Defibrillator